Meskipun buah durian memang enak dan bergizi, namun tidak semua orang menyukai baunya yang menyengat, kulitnya yang berduri, dan teksturnya yang lembut dibandingkan dengan tahu lembek.
Namun, ada banyak manfaat kesehatan yang terkait dengan makan buah durian yang menggantikan kualitas yang tidak diinginkan dari makanan sehat ini. Durian ialah makanan yang sangat bergizi, mengandung vitamin dan mineral, banyak serat, dan antioksidan.
Durian kaya akan energi yang mempromosikan karbohidrat, sekaligus menyediakan lemak tak jenuh tunggal, kombinasi unik untuk buah. Durian memberikan dosis besar potasium dan magnesium per porsi jadi ideal untuk kesehatan tulang. Ini juga mengandung zat besi.
Berikut 6 Manfaat Buah Durian untuk Menjaga Kesehatan
1. Durian dapat Meningkatkan Kesehatan Jantung
Buah Durian sangat tinggi potasium. Kalium terkenal karena kemampuannya menurunkan tekanan darah, yang merupakan kontributor utama penyakit kardiovaskular. Durian juga memiliki tinggi serat dan lemak tak jenuh, dua nutrisi utama sebagai kesehatan jantung yang lebih baik.
Kalium adalah mineral yang membantu tubuh membuang kelebihan natrium, sehingga mengendurkan pembuluh darah dan mengurangi tekanan darah. Ini menurunkan risiko stroke dan penyakit jantung.
2. Meningkatkan fungsi otak
Durian mengandung antioksidan tinggi, yang telah terbukti mencegah kerusakan akibat radikal bebas di tubuh Anda (termasuk otak Anda) dan melindungi dari stres oksidatif.
Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Pengobatan Alternatif, makan buah durian meningkatkan fungsi otak. Jika Anda bergumul dengan kabut mental, memasukkan durian ke dalam makanan Anda dapat membantu menjernihkannya.
3. Mendukung Kehamilan Sehat
Durian telah dipelajari sebagai konsentrasi vitamin B folat esensial. Meskipun kekurangan folat cobalah untuk mengurangi dengan fortifikasi produk biji-bijian, di dunia bagian lain, kekurangan folat menghadirkan risiko yang besar selama awal kehamilan.
Folat diperlukan sebagai perkembangan janin yang tepat dari sistem saraf pusat. Di Asia Tenggara, di mana durian biasa dikonsumsi, buah ini bisa berfungsi sebagai sumber folat penting bagi orang usia subur.
4. Meringankan Nyeri
Durian sangat tinggi vitaminC, terutama saat dimakan mentah. Secangkir durian segar mengandung hampir 48 mg nutrisi ini, dan rata-rata orang dewasa hanya membutuhkan 75 mg sampai 90 mg per hari.
Kekurangan vitamin C dapat menyebabkan nyeri sendi dan asupan yang cukup dikaitkan dengan penurunan risiko nyeri terkait kanker. Ini berarti mendapatkan cukup vitamin C dapat menjadi cara yang aman untuk membantu mencegah berbagai kondisi nyeri.
5. Mempromosikan Pencernaan yang Sehat
Durian kaya akan gula alami yang berfermentasi sesudah terkena bakteri usus selama proses pencernaan. Ini juga bertindak dengan prebiotik, memberi makan bakteri asam laktat yang bermanfaat pada mikrobioma usus, mendukung fungsi pencernaan dan kesehatan usus besar. Selain itu, serat pada durian menambah volume pada tinja dan meningkatkan keteraturan.
6. Mencegah Kekurangan Gizi pada Orang Dewasa Tua
Malnutrisi menjadi perhatian banyak orang dewasa yang lebih tua. Populasi ini berisiko lebih tinggi mengalami penurunan berat badan dan defisiensi nutrisi karena beberapa faktor, termasuk malabsorpsi, nafsu makan berkurang, dan akses terbatas ke berbagai makanan.
Buah Durian adalah makanan padat energi yang menyediakan berbagai vitamin penting seperti thiamin, yang mungkin terkait dengan Alzheimer secara melimpah. Dengan menawarkan berbagai nutrisi dalam satu makanan, durian membantu meningkatkan asupan gizi bagi orang yang pola makannya terbatas.
No comments:
Post a Comment