Budidaya ikan lele Sangkuriang di kolam tanah
Ikan lele selalu jadi primadona bagi peternak ikan budidaya yang mudah dan pemasaran yang cukup banyak peminat menjadikannya salah satu bisnis yang menjanjikan
Ikan yang salah satu ikan tawar yang kuat dari segi penyakit maupun hama membuatnya banyak di gemari pembudidaya, ikan lelepun mampu bertahan dari berbagai suhu air.
Media budidaya ikan lele Sangkuriang dapat di kembang biakan seperti ikan lele jenis lain bisa menggunakan sistem bioflok bisa mengunakan kolam terpal atau juga menggunakan ember atau biasa di sebut budidakmper ikan lele keterbatasan lahan atau lokasi budidaya menjadi pemicu berbagai media tersebut
Nah jika keterbatasan lahan tidak menjadi kendala seperti yang terjadi di pedesaan maka budidaya ikan lele bisa juga di lakukan di kolam tanah.
Keuntungan kolam tanah yang bersinggungan secara langsung air dengan tanah salah satu faktor ketersedian makanan alami baik dari hewan kecil maupun lumut yang tumbuh disekitar kolam tersebut.
Keuntungan lainnya diantaranya sisa makanan atau kotoran akan cepat terurai melalui pembusukan dan bantuan hewan kecil yang ada pada kolam dengan demikian kondisi air kolam tetap terjaga dan tidak cepat bau.
Baiklah setelah mengenal beberapa media Budidaya ikan lele kita lanjutkan dengan
Proses pembuatan kolam tanah untuk budidaya ikan lele kolam tanah
1. kolam tanah dengan tanggul tanah atau tanpa di tembok pinggiran kolam
Dalam pembuatan kolam tanah dapat dengan berbagai cara diantaranya kolam tanah dengan tanggul tanah,
Yang memiliki keunggulan harga jauh lebih murah untuk pembuatan kolam ikan.
2. kolam tanah dengan tanggul tembok/beton (semi intensif)
Budidaya ikan lele kolam tanah
juga ada menggunakan tembok atau beton sebagai penguat kolam yang tentu harga pembuatan kolam sedikit lebih mahal dari kolam tanah dengan beton tanggul tanah
3. kolam tanah air payau.
Selain ketersedian lahan luas yang mempengaruhi pemilihan media budidaya Kolam ikan lele lokasi pembudidaya juga mempengaruhi pilihannya memilih media budidaya
seperti budidaya Kolam tanah air payau
Kolam tanah dengan tanggul tanah biasa digunakan oleh petani ikan secara tradisional karena lebih mudah dan biayanya juga lebih murah tetapi diperlukan ketelitian karena jenis kolam ini rawan akan bocor yang mengakibatkan berkurangnya debit air kolam bahkan menjadi kering,
sementara kolam tanah dengan tanggul beton lebih kuat dan tahan lama karena tanggul dari beton mampu dari segala upaya kerusakan dari hama maupun jenis binatang lainnya seperti belut, kepiting dan lainnya. Kolam yang terbuat dari air payau umumnya lebih sering digunakan petani yang lebih dekat dengan laut.
Ada langkah langkah yang harus di lakukan untuk budidaya ikan lele kolam tanah ini diantaranya:
Pengeringan kolam lele
Pembudidaya ikan lele kolam tanah wajib mengoptimalkan usaha untuk meningkatkan hasil budidaya diantaranya dengan melalui tahapan budidaya ikan dengan melakukan pengeringan kolam tanah terlebih dahulu sebelum budidaya
Tujuannya adalah untuk memastikan semua jenis hama yang ada didalam kolam tersebut tidak ada lagi. Proses pengeringan ini dapat dilakukan antara 3 sampai dengan 7 hari tergantung suhu cuaca disekitar.
Tahap pembajakan tanah kolam lele
Pada tahapan ini untuk di daerah saya sendiri jarang sekali di lakukan
Mungkin karna keterbatasan saya ke daerah lain atau memang saya yang tidak tau ada tahapan pembajakan tanah kolam ikan dengan media kolam tanah.
Setelah searching di internet saya membaca ada tahapan pembajakan tanah bagi yang mau menerapkan nya bisa kamu lakukan
Kalau tidak pun melihat pengalaman di daerah saya tidak di bajak pun saya rasa tidak mengapa.
Silakan pilih sesuai selera kamu
Namun jika kamu memilih melakukan tahapan pembajakan tanah kolam
Bisa melakukan dengan cara mencangkul kedalam kurang lebih 10 cm yang bertujuan untuk membalik tanah serta menjadikan tanah menjadi subur. Bila kamu menemukan lumpur hitam sisa-sisa dari pakan yang tidak habis sebaiknya angkat dari kolam
Untuk menghilangkan bau tak sedap yang biasanya mengandung gas beracun.
Selanjutnya kamu lakukan
Pengapuran kolam tanah ikan lele
Pengapuran ini sangat perlu dilakukan untuk meningkatkan PH tanah yang turun karena pemakaian kolam yang berulang ulang. Proses pengapuran dapat dilakukan dengan menyiram dolomit. Derajat kesamaan PH biasanya disesuaikan dengan kondisi tanah antara 7-8 PH.
Tahap pengaturan air kolam tanah lele
Sebaiknya kolam di airi selama 2 - 3 hari hingga memungkinkan biota air sudah berkembang biak, setelah itu benih lele Sangkuriang siap ditabur.
Tahap pemilihan bibit ikan lele
Untuk mendapatkan hasil yang maksimal sebaiknya gunakan bibit yang baik dan unggul adapun ciri ciri bibit lele yang baik sebagai berikut:
Dari segi kesehatan, bibit ikan lele yang sehat akan memiliki fostur tubuh yang proposional, ukuran kepala dan badan yang seimbang, tidak terdapat cacat dan bekas luka pada ikan tersebut, memiliki warna yang mengkilap dan cerah, gunakan bibit yang sama besar antara 3-4cm, agar tidak saling memangsa antara satu sama lain karena ikan lele memiliki sifat kanibal.
Pilih jika benih ikan lele Sangkuriang berasal dari induk yang unggul.
Tahap pemberian pakan ikan lele
Tahapan yang penting dalam budidaya ikan lele Sangkuriang ini sama dengan ikan lele yang lainnya
Yaitu tahapan pemberian pakan.
Untuk mencapai hasil maksimal sesuai target yang di tentukan maka optimasi Pemberian pakan harus benar benar di perhatikan.
Masa panen ikan lele kolam tanah
Setelah budidaya ikan lele tersebut mencapai 2,5bulan 3 dan maksimal 4 bulan saatnya memasuki tahap panen. Proses panen ini dapat dilakukan
Secara bertahap pada usia 2,5 bulan dengan memanen ikan lele besar yang mendominasi ikan lele lainnya kemudian sisanya di besarkan lagi dan di cek pada bulan ke 3 dan panen secara keseluruhan bisa panen pada bulan ke 4 memanen sisa sisa ikan lele yang perkembangannya terlambat
Keunggulan Lele Sangkuriang Dibanding Dumbo
Jenis ikan lele unggul seperti lele Sangkuriang ini banyak sekali keunggulan di bandingkan dengan ikan lele lainnya
Berikut 5 keunggulan lele sangkuriang di banding dengan lele dumbo.
1. Masa Panen Lele Lebih Cepat
Jenis ikan lele Sangkuriang ini mempunyai tingkat pembesaran dan pembenihan yang optimal dibanding dengan ikan lele lainnyaTingkat pembenihan: Pertumbuhan lele sangkuriang dari ukuran 2-3 cm untuk mencapai ukuran 5-6 cm hanya memerlukan waktu 20-25 hari. Sedangkan pada lele dumbo membutuhkan waktu sekitar 30-40 hari.
Tingkat pembesaran: Dari benih lele ukuran 5-6 cm, untuk mencapai ukuran lele konsumsi siap panen lele sangkuriang hanya membutuhkan waktu 50-60 hari dengan asumsi suhu udara rata-rata 25-28 derajat celcius.
Masa panen lele sangkuriang akan lebih cepat lagi jika dibesarkan dengan pakan yang optimal dan di besarkan di daerah yang memiliki suhu yang tinggi, misal di suatu daerah yang suhunya 35-38 derajat celcius hanya memerlukan waktu 45 hari saja. Sementara pada lele dumbo memerlukan waktu 3-4 bulan.
2. Kemampuan Bertelur dan Daya Tetas Telur Lebih Tinggi dua kali lipat di bandingkan ikan lele lain
Perbandingan satu ekor induk lele dumbo dalam sekali bertelur biasanya menghasilkan 20.000–30l.000 butir, sedangkan lele sangkuriang mampu bertelur 40.000-60.000 butir.Untuk daya tetasnya, lele dumbo terbilang cukup tinggi yaitu 80%, dan lele sangkuriang lebih tinggi 10%, yaitu 90%.
3. Daya Tahan lele sangkuriang Terhadap Penyakit Lebih Bagus
Lendir di kulit lele adalah salah satu bentuk pertahanan tubuh, dan semua jenis lele memilikinya. Walaupun daya tahannya lebih bagus, tapi kita tetap harus memberi pencegahan terhadap penyakit-penyakit lele.4. Produksi lele Sangkuriang Lebih Tinggi
Membesarkan ikan lele Sangkuriang dengan kepadatan benih dan pakan yang sama dengan membesarkan ikan lele lain menghasilkan perbedaan yang cukup signifikan
Benih lele dumbo sebanyak 1000 ekor dengan pemberian pakan 1 kwintal hanya menghasilkan lele konsumsi sebanyak 70-80 kg. Sedangkan untuk lele sangkuriang dengan jumlah benih dan pakan yang sama dapat menghasilkan 1 – 1,4 kwintal.
5. Teknik Pemeliharaan Lebih Mudah
Budidaya ikan lele Sangkuriang bisa menggunakan media kolam ikan dari yang besar hingga hanya menggunakan ember seperti budidakmper ika lele dengan perbedaan hasil yang lebih signifikan
Ini menunjukkan teknik pemeliharaan lele sangkuriang relatif lebih mudah dibanding dengan lele dumbo biasa, apalagi dibandingkan dengan pemeliharaan jenis ikan lainnya.
6. Kualitas Daging lele Sangkuriang Lebih Unggul
Tekstur dagingnya lebih padat dan minim kandungan lemak dibanding dengan lele dumbo. Dari segi rasa lebih renyah, lebih gurih, dan tidak bau lumpur. Apalagi jika dibudidayakan secara organik lebih sehat dan aman untuk dikonsumsi. Lele jenis ini memiliki kandungan omega3 yang sangat baik untuk pertumbuhan dan kecerdasan otak.
Ke 6 keunggulan ini bisa kamu jadikan sebagai pertimbangan untuk memilih jenis ikan lele untuk di budidayakan
Ciri-ciri Lele Sangkuriang
Meskipun lele Sangkuriang ini salah jenis ikan lele yang lebih unggul dan lebih bagus di bandingkan dengan ikan lele lainnya namun menyisakan fakta
Bahwa lele jenis ini masih banyak yang tidak mengetahui ciri dan perbedaannya bahkan sebagian ada yang tidak mengetahui sama sekali apa itu lele Sangkuriang
Padahal ikan lele sangkuriang banyak sekali keunggulan-keunggulan yang tidak dimiliki oleh lele pada umumnya. Apabila kamu tertarik untuk membudidayakan lele sangkuriang, maka hal pertama yang harus kamu lakukan adalah mengenal seluk beluk dari lele sangkuriang tersebut.
Lantas, bagaimanakah seluk beluk dari lele sangkuriang? Untuk mengenal ikan lele Sangkuriang simaklah uraian di bawah ini.
Tahukan kamu dari manakah lele sangkuriang ini berasal?
Ternyata Lele sangkuriang ini merupakan lele yang berasal dari lele dumbo.
Lele dumbo ini merupakan gebrakan dari lele lokal yang semula tidak memiliki keunggulan-keunggulan. Dengan diperkenalkannya lele dumbo maka terpenuhinya kebutuhan lele yang berkualitas.
Karena lele dumbo memiliki banyak keunggulan dan sudah dikenal oleh masyarakat dengan baik membuat popularitas dari lele lokal menjadi meredup dan tergantikan dengan lele dumbo. Dari tahun ke tahun hanya lele dumbolah yang menempati peringkat ikan yang paling populer.
Setelah terjadinya banyak perkawinan sekerabat dan kurangnya seleksi indukan lele yang menyebabkan kesalahan pemilihan indukan
Mengakibatkan kualitas ikan lele Dumbo menurun maka para pembudidaya menunjukan keprihatinan nya dengan cara mencari jenis baru yang unggul dengan cara mengawinkan silang ikan lele Dumbo dengan ikan jenis lainnya dan pada akhirnya hasil dari persilangan tersebut melahirkan ikan lele Sangkuriang .
Ciri Fisik Lele Sangkuriang
Walaupun ikan lele Sangkuriang mempunyai banyak keunggulan namun kenyatannya banyak sekali yang kurang paham dengan ciri dan perbedaannya
Padahal jika kita lihat dengan seksama akan tampak terlihat ciri fisik ikan lele Sangkuriang dengan jenis lainnya
Dan inilah ciri fisik lele Sangkuriang
Kepala ikan lele Sangkuriang
Ciri-ciri dari kepala lele sangkuriang adalah berbentuk pipih ke bawah. kepala lele sangkuriang lebih panjang dibandingkan dengan panjang badannya.
Jika diperkirakan, panjang kepala dari lele sangkuriang adalah sepertiga dari panjang tubuhnya. Berbeda dengan lele pada umumnya yang panjang kepalanya lebih pendek sekitar seperempat dari tubuhnya. Seperti lele pada umumnya, kepala pada lele sangkuriang ini terdapat tulang pelat yang cukup keras.
Badan lele Sangkuriang
Perbedaan Ikan lele lainnya dan ikan lele sangkuriang adalah pada bagian tengah badan lele tersebut membulat namun pada bagian ujung badannya cenderung pipih kesamping.
Sedikit pengamatan dengan seksama terhadap fisik badan ikan lele maka akan nampak perbedaan nya
Sirip dan ekor lele sangkuriang
Ciri-ciri dari sirip dan ekor lele sangkuriang adalah memiliki tiga buah sirip tunggal. Sirip tunggal tersebut terdiri dari sirip dubur, sirip penggung, serta sirip ekor. Tidak hanya itu, lele sangkuriang juga memiliki sirip yang berpasangan.
Sirip yang berpasangan tersebut terletak di sirip perut dan juga terletak di sirip dada. Biasanya lele sangkuriang bergerak dengan sirip. Sirip yang digunakan untuk alat bantu gerak adalah sirip dada. Tidak hanya dapat bergerak di air saja, tetapi lele sangkuriang juga dapat bergerak di darat.
Lele sangkuriang bergerak di darat juga dengan menggunakan sirip dada. Jadi, kegunaan sirip dada sangat berguna sebagai alat bantu bergerak.
Lele sangkuriang memiliki ekor yang bentuknya seperti kipas. Sebenarnya ekor tersebut merupakan bagian dari sirip. Tetapi lebih dikenal dengan ekor.
Dengan mengetahui ciri-ciri fisik kan lele Sangkuriang dan mengenalinya di harapkan kamu bisa membedakan ika lele jenis ini dengan yang lainnya untuk mempermudah pemilihan budidaya ikan lele dan menerapkannya untuk beternak tau budidaya ikan lele di kolam tanah yang sangat menguntungkan ini
semoga bermanfaat
No comments:
Post a Comment