Acap kali luapan emosi itu terlontar sangat cepat dari busur nya
Kasar kadang kotor begitulah adanya
Menanggapi dengan kesalahan adalah tindakan kesalahan terbesar
Dalam sekejap kesalahan itu tersebar privat maupun publik
Aku tak berusaha menghapusnya
Pun tak berusaha menanggapi
Biarlah itu menjadi pengingat
Aku hanya memarahi sikapnya
Aku pun tak membenarkan sikapku
Kita hanya sedang tidak munasabah
Ketidak cocokan antara kata dan makna
Memaknai kasih sayang dari kataku akan teramat sulit
Karena seperti kata turun mesin adalah merombak dan mensetting ulang yang sudah rusak bukan bahasa kasih
Aku pun siap menerima konsekuensi
Aku memohon maaf dan tidak berharap kata maaf
Biarlah upayaku sebagai kenangan
Tuk sekedar mencurahkan dengan kata "Pernah"
Aku tak mau berdalih kita semua pernah salah
Aku hanya belajar tersenyum dengan takdir juga tersenyum dengan upaya mu memarahi dan menghukum ku
Kita pernah berjuang mendapatkan restu
Kita juga pernah berjuang diantara virus corona
Makna yang sesungguhnya kasih sayang
Harus menemui rival ocehan tetangga dan kenyataan
Namun pada pada akhirnya itu semua tidaklah penting
Diri lah yang menjadi penentu arah tujuan
Kembali menyelami rasa dalam dada
Memaknai rasa itu dengan sakinah mawadah dan warahmah
Wujud dari tujuan pernikahan
Jika tak kunjung mewujud berarti ada kesalahan dalam hubungan kita
Dan pilihannya adalah rekonsiliasi atau keluar dari ketidak nyamanan
Hanya 2 itu
Alasan lainya semuanya omong kosong takan bertahan lama dan sangat rapuh
No comments:
Post a Comment